ALJABAR BOOLEAN
DEFINISI :
Aljabar boolean dalah aljabar logika. Sifat biner proposisi
dalil logis (TRUE or FALSE) menunjukkan mempunyai aplikasi dalam
komputasi. Pelopornya George Boole.
PROPOSISI :
PROPOSISI (dalil) adalah pernyataan yg mungkin bisa
TRUE atau FALSE, Contoh :
“p” kependekan dari proposisi “Anda membaca buku ini” TRUE “q” kependekan dari proposisi 310+410 .. FALSE. Pertanyaan dan ekslamasi bukanlah proposisi, Contoh :
Siapakah Anda ? .. bukan proposisi
dalil logis (TRUE or FALSE) menunjukkan mempunyai aplikasi dalam
komputasi. Pelopornya George Boole.
PROPOSISI :
PROPOSISI (dalil) adalah pernyataan yg mungkin bisa
TRUE atau FALSE, Contoh :
“p” kependekan dari proposisi “Anda membaca buku ini” TRUE “q” kependekan dari proposisi 310+410 .. FALSE. Pertanyaan dan ekslamasi bukanlah proposisi, Contoh :
Siapakah Anda ? .. bukan proposisi
NEGASI
Seperti proposisi, yaitu bisa TRUE atau FALSE, namun riabel yg bila belum dispesifikasikan tidak mungkin dilakukan penentuan nilai true atau false, Contoh :
- X > 5 adalah predikat, Nilai X perlu diketahui lebih dulu , bila
TRUE
- Kondisi dalam seleksi dalam bahasa pemrograman adalah
OPERASI BOOLEAN
- OPERASI : tindakan yg telah ditetapkan terhadap data, misal
penambahan 3+5 adalah operasi matema - OPERAND : item data yg dioperasikan, operand pada operasi
3+5 adalah 3 dan 5 - OPERATOR : utk menandai operasi, pada contoh
3+5,peratornya + - Proposisi dan predikat akan menjadi Operand dalam operasi
logika
contoh :
q(y) adalah predikat yg mewakili y = 9
p(x) AND q(y) adalah operasi logika dimana p(x) dan
q(y) adalah operand, AND adalah operator
OPERASI BOOLEAN
Inclusive OR dan Exclusive OR
Inclusive OR : berarti yg satu atau yg satunya atau keduanya
Exclusive OR : berarti yg satu atau yg satunya tapi tidak keduanya
OPERASI BOOLEAN
Operasi Ekuivalen (pencocokan)
Simbol yg digunakan <=> atau Ξ Ekuivalensi 2 operasi akan ekuivalen jika mempunyai
tabel kebenaran yg sama, digunakan tanda = bila operasi ekuivalennya TRUE, Contoh : p v q = p v q
Operasi Ekuivalen (pencocokan)
Simbol yg digunakan <=> atau Ξ Ekuivalensi 2 operasi akan ekuivalen jika mempunyai
tabel kebenaran yg sama, digunakan tanda = bila operasi ekuivalennya TRUE, Contoh : p v q = p v q
0 comments:
Post a Comment